BEKASI (Pos Kota) – Warga Bekasi terancam kekurangan lahan untuk
pemakaman. Pasalnya, lahan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Perwira yang
dikelola Pemkot Bekasi hanya tinggal 0,2 Ha saja yang masih tersisa dari
8,4 Ha yang ada.
Dinas Pertamanan, Pemakaman dan PJU (DPPPJU) Kota Bekasi pun pesimis
lahan yang ada bisa mencukupi hingga akhir 2011. Sementara lahan TPU
seluas 12 Ha di Pedurenan belum selesai dan baru bisa difungsikan pada
2012.
“Dari lahan yang dimiliki saat ini, kami khawatir TPU Perwira tidak
bisa cukup hingga akhir 2011. Untuk itu kami sedang mencari solusi dalam
mengantisipasi permasalahan lahan ini. Terlebih, TPU Pedurenan masih
belum bisa difungsikan karena masih proyek pengerjaan,” ungkap Kepala
Bidang Pemakaman, DPPPJU Sugeng Susanto.
Diungkapkannya, ada dua rencana yang sedang dilakukan penjajakan
dalam mengantisipasi keterbatasan lahan TPU Perwira saat ini. Pembebasan
lahan disekitar TPU Perwira dan pemanfaatan lahan makam wakaf.
“Terkait perluasan lahan di TPU Perwira, kami sudah mengusulkan
kepada pihak Bagian Pertanahan Kota Bekasi untuk membebaskan sekitar
3000 m2 lahan kosong milik pribadi. Dan bagi lahan wakaf, kami sudah
melakukan koordinasi kepada seluruh pengelola makam wakaf di beberapa
kecamatan. Tahun depan sudah tidak mungkin hanya mengandalkan lahan TPU
Perwira. Meski sampai sekarang belum ada kasus jenazah terkatung-katung
karena lahan yang habis,” ucapnya.
Melihat kondisi yang ada, Anggota Komisi B DPRD Kota Bekasi Andi
Zabidi mengatakan, dengan semakin minimnya lahan TPU Perwira, Pemerintah
Kota Bekasi harus memikirkan sebuah langkah solusi, terlebih, proyek
pemakaman baru TPU Pedurenan masih dalam tahap pengerjaan.
(dieni/sir)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar